BAB I
SISTEM INFORMASI DALAM KEGIATAN BISNIS SAAT INI
1.1 Peranan Sistem Informasi Dalam Bisnis Saat Ini
Bisnis amerika menghabiskan $ 1,8 triliyun untuk system informasi yang meliputi peranti keras, peranti lunak serta perlengkapan telekomunikasi dalam tahun 2006. Selain itu, mereka menghabiskan $ 1,7 triliyun untuk jasa konsultasi manajemen dan bisnis yang sebagian besar meliputi perancangan kembali operasi bisnis untuk penggunaan maksimal dari teknologi baru tersebut.
A. Bagaimana Sistem Informasi Merubah Bisnis
Semakin banyak data telepon seluler terdaftar ditahun 2005 dibandingkan telepon konvensional. Telepon seluler, blackberry, perangkat genggam, e-mail, konferensi online dan konferensi jarak jauh internasional melalui internet menjadi sangat penting saat ini dalam dunia bisnis. Dalam tahun 2005, lebih dari 40 juta perusahaan memiliki situs internet terigistrasi. 5 juta orang amerika membeli sesuaatu di internet setiap hari dan 19 juta lainnya melakukan riset produk di internet.
Dalam tahun 2005, fedex mengirimkan hampir 1 juta paket di AS, dan United Parcel Services (UPS) mengirimkan paket lebih dari 360 juta disebabkan bisnis melihat dan merespon perubahan tuntutan pelanggan yang sangat cepat. Perubahan besar terjadi di pasar media, lebih dari 35 juta orang membaca berita di internet yang telah menyebabkan jumlah pembaca surat kabar terus menurun.
E-commerce dan iklan lewat internet mengalami ledakan. Pendapatan iklan online google melewati $ 6 miliar pada tahun 2005, dan iklan internet terus meningkat pada tingkat 30% pertahun, mencapai penghasilan lebih dari $ 11 miliar pada tahun 2005.
B. Kesempatan Menuju Globalisasi
Pertumbuhan dari persentase ekonomi amerika dan ekonomi industry maju di eropa dan asia tergantung pada ekspor dan impor. Perdagangan luar negeri, tercatat sebesar lebih dari 25% dari barang dan jasa yang diproduksi di amerika terlebih lagi di Negara seperti jepang dan jerman. Masuknya internet kedalam system komunikasi internasional telah menurunkan biaya operasi pada tingkat global secara drastis.
C. Berkembangnya Perusahaan Digital
Perusahaan digital dapat didefenisikan menjadi beberapa aspek. Perusahaan digital adalah perusahaan yang memiliki hubungan penting terhadap pelanggan, pemasok, dan karyawan secara digital. Perusahaan digital menawarkan kesempatan tidak biasa dalam organisasi dan manajemen global yang lebih fleksibel.
Toyota motor company, melakukan pengintegrasian secara elektronik bisnis proses utama dalam pemesanan pelanggan dan pengelolaan persediaan telah menjadikan perusahaan lebih responsive dan adaptif terhadap permintaan pelanggan dan perubahan jaringan pemasok dan penjual. Beberapa perusahaan, seperti cisco system atau dell computers, semakin dekat untuk menjadi perusahaan digital. Mereka menggunakan internet dalam setiap aspek bisnis.
D. Tujuan bisnis strategis sistem informasi
Teknologi informasi merupakan dasar bagi bisnis dalam abad 21 seperti kantor, telepon, tempat penyimpanan berkas, dan bangunan tinggi yang efesien. Ada interdependensi yang berkembang antara kemampuan perusahaan untuk menggunakan teknologi informasi dan kemampuan untuk mengimplentesikan strategi corporate dan mencapai tujuan corporate. Apa yang akan dilakukan bisnis dalam lima tahun sering tergantung kepada kemampuan dari system yang dimiliki.
Perusahaan bisnis berinvestasi lebih pada sistem informasinya secara khusus untuk mencapai 6 tujuan bisnis strategis: keunggulan operasional, produk jasa dan model bisnis baru, hubungan pelanggan dan pemasok, pengambilan keputusan yang semakin baik, keunggulan kompetitif, dan kelangsungan usaha.
1. Keunggulan Operasional
Sistem dan teknologi informasi adalah beberapa perangkat penting yang tersedia bagi manajer untuk mencapai tingkat efesiensi dan produktifitas yang lebih tinggi. Wal-Mart mencapai penjualan lebih dari $ 285 miliar yang merupakan bagian besar yang Wal-Mart di seluruh dunia.
2. Produk, Jasa, dan Model Bisnis baru
Model Bisnis merupakan cara perusahaan memproduksi, menyampaikan, dan menjual produk atau jasa untuk menciptakan keuntungan. Contoh, Apple Inc. mengubah model bisnis industri musik dalam hal distribusi berbasiskan piringan hitam, kaset dan CD menjadi model distribusi online legal melalui teknologi iPod.
3. Hubungan Pelanggan dan Pemasok
Permasalahan utama bagi bisnis denhgan jutaan pelanggan offline dan online adalah bagaimana cara mengenal pelanggan dan pemasoknya. Mandarin Oriental di Mahattan dan hotel bintang lima lainnya menujukkan penggunaan sistem dan teknologi informasi untuk mencapai kedekatan hubungan dengan pelanggan. Hotel ini menggunakan komputer untuk mengetahui preferensi keinginan pelanggan seperti suhu kamar, waktu datang, nomor-nomor telepon yang sering dihubungi, dan program televisi, dan menyimpannya di tempat penyimpanan data raksasa.
JCPenney memperlihatkan keuntungan sistem informasi yang memungkinkan kedekatan hubungan dengan pemasok. Setiap saat sebuah baju dibeli di toko JCPenney di Amerika Serikat, data penjualan akan terlihat segera pada komputer pemasok di Hong Kong,TAL Apparel Ltd., sebuah perusahaan manufaktur besar yang memproduksi satu dari delapan baju yang dijual di Amerika Serikat.
4. Pengambilan Keputusan Yang Semakin Baik
Sistem dan teknologi informasi telah memungkinkan manajer menggunakan data terbaru dari pasar ketika akan mengambil keputusan dalam kurun waktu 10 tahun terakhir.
5. Keunggulan Kopetitif
Melakukan sesuatu lebih baik dari pesaing, harga lebih murah untuk produk unggulan, dan respons cepat dan terkini terhadap pelanggan dan pemasok, semuanya dapat meningkatkan penjualan dan laba yang tidak bisa di ikuti oleh para pesasing.
6. Kelangsungan Usaha
Perusahaan berinvestasi dalam sistem dan teknologi informasi karena perusahaan memang membutuhkan untuk melakukan bisnis. Kadang kebutuhan ini didorong oleh perubahan dalam industri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar